Nama Tanaman
Lidah Buaya (Aloe vera)
Taksonomi Tanaman
- Kingdom: Plantae
- Divisi: Tracheophyta
- Kelas: Liliopsida
- Ordo: Asparagales
- Famili: Asphodelaceae
- Genus: Aloe
- Spesies: Aloe vera (L.) Burm.f. (Bhagawan et al., 2022)
Definisi Umum
Lidah buaya adalah tanaman sukulen yang berasal dari wilayah tropis dan telah lama dikenal sebagai tanaman obat. Daunnya tebal dan berdaging dengan gel bening di bagian dalam yang mengandung berbagai senyawa bioaktif seperti aloin, aloesin, dan acemannan. Tanaman ini telah dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional maupun industri farmasi dan kosmetik karena sifat antiinflamasi, antimikroba, dan penyembuh lukanya.(Pandey et al., 2013)
Khasiat
- Antibakteri dan Antijamur: Gel menghambat pertumbuhan mikroorganisme seperti Escherichia coli dan Candida albicans (Ariyani et al., 2018)
- Antidiabetes: Senyawa aktif dalam ekstrak daun dapat menurunkan kadar glukosa darah (Manullang & Barus, 2020)
- Penyembuhan luka: Dipercepat karena aktivitas regeneratif dan hidrasi kulit (Priscilla, 2017)
- Antiinflamasi dan analgesik: Kandungan acemannan membantu menekan reaksi inflamasi (Silalahi, 2021)
- Antioksidan dan antikanker potensial: Studi menunjukkan adanya efek sitotoksik pada sel kanker tertentu (Almaamari, 2021)
Cara Pengolahan Secara Tradisional
Topikal untuk luka bakar dan luka sayat:
- Ambil daun segar, potong, dan oleskan gel langsung pada area yang terluka.
- Bisa juga dibuat salep atau gel antiseptik (Hanifah, 2025).
Minuman herbal untuk penurun gula darah:
- Rebus daun aloe vera tanpa duri selama 15 menit.
- Saring dan minum 2x sehari (Abbas, 2022)
Teh lidah buaya:
- Potong kecil daun segar, keringkan, dan seduh sebagai teh. Digunakan untuk meredakan gangguan pencernaan dan meningkatkan imunitas (Bhagawan et al., 2022)
Daftar Pustaka
- Priscilla, L. (2017). Perbandingan efektivitas aplikasi topikal lidah buaya (Aloe vera), madu (Apis mellifera), dan kombinasi keduanya terhadap penyembuhan luka sayat pada kulit. Universitas Hasanuddin.
Link PDF - Manullang, H. F., & Barus, B. R. (2020). Uji Efektivitas Rebusan Lidah Buaya terhadap Penurunan Glukosa Darah pada Kelinci.
Link PDF - Ariyani, S. B., Pertiwi, Y. K., & Asmawit, A. (2018). Pengaruh penambahan pengawet dan uji aktivitas antibakteri Escherichia coli pada sediaan gel lidah buaya.
Link PDF - Pandey, P., et al. (2013). Therapeutic and Medicinal Uses of Aloe vera: A Review.
Link HTML - Silalahi, M. (2021). Pemanfaatan Lidah Buaya (Aloe vera) Sebagai Anti Mikroba Dan Anti Diabetes Mellitus.
Link PDF - Hanifah, A. (2025). Formulasi Gel Antiseptik Lidah Buaya (Aloe vera L) untuk Proses Penyembuhan Luka Bakar.
Link PDF - Almaamari, J. N. S. (2021). Pharmacological effects and pharmaceutical dosage forms development of Aloe vera.
Link PDF - Abbas, N. (2022). Pengaruh Teh Lidah Buaya terhadap Hiperglikemia dan Keamanan Pertumbuhan Fetus.
Link PDF - Bhagawan, W. S., et al. (2022). Ethnomedicinal study, phytochemical characterization, and pharmacological confirmation of Aloe vera.
Link PDF